PROGRAM RAMADHAN FIL MA’HAD PPTQ ASNAWIYYAH DIAKHIRI DENGAN BAKTI SOSIAL

Tidak terasa kita telah memasuki separo lebih perjalanan di bulan Ramadhan ini, tak terasa pula program Ramadhan Fil Ma’had (RFM) yang telah dilaksanakan oleh semua santri PPTQ Asnawiyyah memasuki puncak acara, seperti kita ketahui bahwa Ramadhan 1436 H kali ini PPTQ Asnawiyyah Pilangwetan melaksanakan program Ramadhan Fil Ma’had (RFM) mulai tanggal 18 Juni sampai 06 Juli 2015 untuk santri Bin Nadzri, sedangkan untuk santri Bil Hifdzi sampai tangal 10 Juli 2015.

Hari ini adalah hari terakhir pelaksanaan Kegiatan RFM, ditandai dengan Bakti Sosial & Ziarah Maqbarah Sesepuh PPTQ Asnawiyyah pada pagi hari, semua santri ikut melaksanakan Bakti Sosial dengan Acara bersih-bersih lingkungan sekitar pesantren dan Pemakaman Umum Desa Pilangwetan, kemudian dilanjutkan Ziarah Qubur. Disamping melaksanakan Bakti Sosial & Ziarah Kubur, Sore harinya Para santri melaksanakan acara buka bersama di halaman PPTQ Asnawiyyah, dalam acara tersebut diisi dengan Kultum yang akan disampaikan oleh Saudari Wirda salah seorang santri yang mempunyai bakat Muballighoh. Dilanjutkan Sholat Maghrib, Isya’ dan Tarawih dengan berjamaah. Acara RFM ditutup dengan seremonial peringatan Nuzulul Qur’an yang menghadirkan pembicara dari kota Semarang, Ibu Nikmah, S.Th.I beliau adalah pengasuh Pesantren Rumah Qur’an di Semarang.

Suasana Pada penutupan RFM 1436 H kali ini memang terasa sangat berbeda, banyak santri baru yang membuat suasana jadi haru, sebab mereka baru pertama kali melaksanakan puasa Ramadhan jauh dari orang tua, sehingga waktu pelaksanaan banyak yang menangis karena ingat orang tuanya di rumah, tutur Siyam Wahyuni Lurah PPTQ Asnawiyyah. Namun walaupun mereka menangis tidak seorangpun santri baru yang mbolos mengikut program RFM kali ini, mereka tetap mengikuti dari awal hingga akhir, masih kata Lurah Pondok.

Dengan antusiasnya para santri dalam mengikuti program RFM Pengasuh PPTQ Asnawiyyah KH. Muhammad Muchozin berharap program RFM 1436 H kali ini benar-benar dapat menjadi ajang bagi para santri untuk menempa jiwa untuk menjadi manusia yang akram serta bisa menjadi sarana santri untuk menambah ketaqwaan kepada Allah SWT. (CAE)