PPTQ ASNAWIYYAH

PROFIL ALUMNI : PERJUANGAN MBAK KIF MENGAJAR TAHFIDZ DI KOTA SEMARANG

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQdMrXJJyO91vYZNAYVx9dv_WSkftbeBe96UJ1zNScSW6dKhtQ0kt7ZJCWbnqfSlAmx8S__y4cGnJkCAdxRSzc_auQzec9HjPW0NuikcuXQn6XftedgOT2LGIq30Hcs9dgf4UcpbN6mu8/s1600/Mbak+Kif.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Asnawiyyah" border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQdMrXJJyO91vYZNAYVx9dv_WSkftbeBe96UJ1zNScSW6dKhtQ0kt7ZJCWbnqfSlAmx8S__y4cGnJkCAdxRSzc_auQzec9HjPW0NuikcuXQn6XftedgOT2LGIq30Hcs9dgf4UcpbN6mu8/s320/Mbak+Kif.jpg" title="Asnawiyyah" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 115%;">Suasana
pedesaan yang begitu tenang. </span><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;">J</span><span style="line-height: 115%;">auh
dari hiruk pikuk perkotaan. Sebuah desa yang terisolali dan diapit oleh dua
sungai besar pembatas Kab.Demak dan Porwodadi. Tepatnya di desa Brakas Timur
Terkesi Grobogan Purwodadi. Di tempat inilah saya dilahirkan, tepatnya 06 April
1964 dan di desa ini saya dibesarkan oleh kedua orang tua saya. Setelah lulus
SD saya hanya melanjutkan ke sekolah MADIN (Madrasah Diniyyah) pada sore hari.
Sampai saya menginjak usia  16 tahun.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Aktifitas sehari-hari selain di
madin adalah membantu kedua orang tua di sawah. Tanpa ada rasa malu sedikitpun
saya membantunya. Karna memang remaja seusiaku di desa rata-rata juga tiap hari
membantu orang tuanya di sawah. <o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Sampai sekarang pun, di desaku
masih begitu terbelakang bila dibanding dengan desa-desa di sekitarnya. Karna
memang sampai sekarang belum ada 
jemabatan yang lebar dan muat untuk di lewati mobil.  Hanya sepeda motor saja yang bisa masuk di
desaku. Tentu hal inilah yang membuat desaku laju perekonnomiannya lambat. Orang-orang
kampung mata pencahariannya hanya mengandalkan pertanian yang lahannya
mengelilingi kampung saya.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Suatu hari kakak ipar saya
membangunkan saya untuk diajak ngobrol.” Kif kowe mondok wae ya?’” teng pundi
kang?” neng pondok anyar, nggone Pak Kyai Chozin, Pilangwetan, pondoke jenenge Asnawiyyah”.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Tanpa berfikir panjang saya
mengiyakan ajakan kakak saya. Karena memang mondok  dan menghafalkan al Qur’an adalah cita-citaku
dari kecil. Selang satu minggu saya akhirnya berangkat ke pondok dengan diantar
kedua orang tuaku, kakak iparku dan  4
temanku dari kampung (Musyafaah, Musyarofah, masnuah dan khazinah). Saya dan
keempat teman saya merupakan santri pertama di pondok Asnawiyyah.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 115%;">Pada waktu itu keadaan
pesantren belum sebagus sekarang ini. Aula pesantren masih terbuat dari  gedeg (bambu yang dianyam) listrik belum ada,
hingga penerangnya memakai lampu teplok atau sentir. Tentu keadaannya hanya
remang-remang saja tidak terang seperti lampu neon. </span><span style="line-height: 115%;">Tapi dengan keadan seperti itu,
justru membuat kami tambah bersemangat, </span><span style="line-height: 115%;">Tak terasa 6 tahun berlalu dan
saya menyelesaikan hafalan 30 Juz di Asnawiyyah.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Setelah lulus saya dinikahi
oleh seoarang laki-laki dari kota semarang. Setelah menikah saya langsung
diboyong oleh suami ke semarang. <o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><b>AWAL MULA DI KOTA SEMARANG</b><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Kota semarang sungguh begitu
asing bagi saya. Jauh lebih maju dari pada kampung. Tentu butuh waktu lama utuk
adaptasi dengan lingkungan perkotaan. Lambat laun akhirnya bisa adaptasi juga.
Membaur dengan masyarakat yang begitu majmuk dengan berbagai macam latar
belakang.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Alhamdulilllah setelah 1 tahun
menikah saya dikaruniai seorang putri. Waktu itu saya hanya sebagai ibu rumah
tangga saja dan mengajar di TPQ di masjid dekat rumah saya. selang 5 tahun
alhamdulillah anak kedua lahir.saya merasa karunia ALLAH begitu besar.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">15
tahun berlalu dengan kebahagian dan keberkahan ,saya disuruh mengajar tahfidz di MI AL Khoiriyyah
tanpa membuat lamaran, padahal saya hanya lulusan SD, dari yayasan alkhoiriyyahpun
tidak mempermasalahkan lulusan sekolah formal saya.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Alhamduliilah inilah buah
dari kesungguhan dan kegigihan saya nyantri menghafal al-Qur’an di Asnawiyyah, terima
kasih Pak Kyai & Ibu nyai yang telah membimbing saya hingga saya bisa seperti ini, sampai
sekarang saya masih mengajar anak-anak menghafal al qur’an Alkhoiriyyah, dan alhamdullillah
saya sudah menjabat koordinator guru tahfiz Yayasan Al Khoiriyyah Semarang,</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: inherit;">Akhirnya,
saya panjatkan puji  syukur kepada Allah
SWT.atas segala karunia yang telah dilimpahkan kepada kami dan keluarga. rasa
terimaksih yang sebesar-besarnya kepada KH. Muchozin dan Ibu Nyai Hj. Hajar Harni Al
Hafidzoh serta keluarga atas segala bimbingan dan barokah ilmunya.</span></span></div>

PROFIL ALUMNI : PERJUANGAN MBAK KIF MENGAJAR TAHFIDZ DI KOTA SEMARANG

Suasana pedesaan yang begitu tenang. J auh dari hiruk pikuk perkotaan. Sebuah desa yang terisolali dan diapit oleh dua sungai besar pemba...

PPTQ Asnawiyyah Turut Sukseskan Pendataan EMIS 2015

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRB0ih2C6uOfThByd5glpI_83_db4FodIT3rGtCZ2KJeaAzDczqllhkW-y8_3aqzRkZlA2HRacM_GZrBJirMBfz7pvj__iiqTYUiQcmgMpaaXNJveJL1iG5IQuzqf5YD1G7DwGHtn5HgE/s1600/emis.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Emis" border="0" height="108" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRB0ih2C6uOfThByd5glpI_83_db4FodIT3rGtCZ2KJeaAzDczqllhkW-y8_3aqzRkZlA2HRacM_GZrBJirMBfz7pvj__iiqTYUiQcmgMpaaXNJveJL1iG5IQuzqf5YD1G7DwGHtn5HgE/s320/emis.png" title="Emis" width="320" /></a></div>
<span style="font-family: inherit;"><b>Pilangwetan</b> - Dalam rangka turut mensukseskan program dari pemerintah serta untuk arsip pendataan internal pesantren PPTQ Asnawiyyah turut mengisi form Emis yang telah diberikan Kementerian Agama kepada sejumlah Pesantren se-Indonesia. </span><br />
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<span style="font-family: inherit;"><i>Education Management Information System</i> (EMIS) sebagai pusat 
pendataan pendidikan Islam sangat berperan dalam menunjang 
proses perencanaan dan pengambilan kebijakan program di Pesantren, hal tersebut dapat<span class="caps"> </span>menentukan kualitas 
perencanaan, sehingga harus terus ditingkatkan dengan meminimalisir 
berbagai kelemahan yang terjadi selama ini.</span><br />
<br />
<span style="font-family: inherit;">Pengasuh PPTQ Asnawiyyah, KH. Muhammad Muchozin berharap dengan adanya pendataan Emis tahun ini mampu membawa perubahan pendidikan Islam di Indonesia ke arah yang lebih baik, terutama Pesantren, sebab Pesantren mempunyai arti penting dalam membentengi negara ini dari serangan westernisasi.</span><br />
<br />
<span style="font-family: inherit;">Bagi yang ingin  mendapatkan form Emis 2015/2016 Pontren, Madin Takmiliyah ataupun LPQ bisa unduh <a href="https://drive.google.com/open?id=0B5VcVFkF5rFkYTdnTTF3bnJuZEk" target="_blank">di sini.</a></span><br />
<br />
<span style="font-family: inherit;">(CAE)  </span>

PPTQ Asnawiyyah Turut Sukseskan Pendataan EMIS 2015

Pilangwetan - Dalam rangka turut mensukseskan program dari pemerintah serta untuk arsip pendataan internal pesantren PPTQ Asnawiyyah turu...

Temu Wali Santri & Halal Bi Halal

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhj5vsBasHRlgLO4lVbOL5VnHW4GZXjhWBV7rCwQiCrrT5FLduL7lkQI7a3efx17l8Sna5k9m7_mAzjTCexhJ-qqRN0ZaP1iqnMX_iWUKngzGPmu9zam1u_l8RcnXbxaC9b5oiCCcNf260/s1600/7.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="halal bi halal" border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhj5vsBasHRlgLO4lVbOL5VnHW4GZXjhWBV7rCwQiCrrT5FLduL7lkQI7a3efx17l8Sna5k9m7_mAzjTCexhJ-qqRN0ZaP1iqnMX_iWUKngzGPmu9zam1u_l8RcnXbxaC9b5oiCCcNf260/s320/7.jpg" title="halal bi halal" width="320" /></a></div>
<span style="font-family: inherit;">Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Asnawiyyah, Ahad (16/08/2015) mengundang wali santri dalam rangka Halal Bi Halal dan Temu Wali Santri di Aula PPTQ Asnawiyyah, acara tersebut dihadiri oleh seluruh wali santri dari berbagai daerah. Kegiatan yang didukung penuh oleh Yayasan Asnawiyyah ini membahas sejumlah agenda penting terkait pendidikan santri.</span><br />
<br />
<span style="font-family: inherit;">Sebelum acara dimulai, suasana akrab antar wali santri begitu terasa, mereka saling berbagi antara satu sama lain mengenai pendidikan putri-putrinya, dengan modal tekad dan semangat untuk suksesnya masa depan putri - putrinya, mereka terlihat begitu bahagia mendapat masukan dari para wali santri yang lain. </span><br />
<br />
<span style="font-family: inherit;">Hadir dalam kesempatan itu KH. Muchozin, Pengasuh PPTQ Asnawiyyah, beliau berpesan kepada para Wali Santri bahwa mendidik anak itu bukan perkara mudah, orang tua punya andil besar dalam mensukseskan putrinya sendiri, karena tanpa dorongan serta motivasi orang tua semangat anak akan menjadi kurang maksimal.</span><br />
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<span style="font-family: inherit;">Dalam waktu yang sama ketua Yayasan Asnawiyyah, Bapak Cholilullah menjabarkan panjang lebar mengenai program pendidikan yang ada di Pesantren, terutama mengenai Kompetensi Unggulan di Pesantren Asnawiyyah, diantaranya bahwa santri Asnawiyyah dalam baca al-Quran harus berstandar metode baca tulis al-Quran Qiraati. Cholil juga mengingatkan pesan KH. Dahlan Salim Zarkasi, penyusun Qiraati "Jangan Wariskan Bacaan Al-Quran yang Salah, Karena yang Benar Itu Mudah".</span><br />
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<span style="font-family: inherit;">Di akhir kesempatan para wali santri melakukan Musafahah, yakni bersalam-salaman dengan orang yang hadir di forum tersebut kemudian diisi ramah tamah dengan Pengasuh Pesantren.</span>

Temu Wali Santri & Halal Bi Halal

Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Asnawiyyah, Ahad (16/08/2015) mengundang wali santri dalam rangka Halal Bi Halal dan Temu Wali Santr...

Umi Hj. MUSYAFA'AH (Mantan Ketua Alumni Asnawiyyah) Meninggal Dunia

<div style="text-align: center;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6XAkgHZCKFbT3UjhHZU7iMU2V9I7xZJJV1bYKV2Ty9AaT7sHvzUrmHLvExgGtAbFIV-wLe6jK9ndHRHOM0wMzwL16Po98SmOnz9ITjAm-c2axsaUCRTnPpz_Hmx1d8LURgS56BMU17Kw/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6XAkgHZCKFbT3UjhHZU7iMU2V9I7xZJJV1bYKV2Ty9AaT7sHvzUrmHLvExgGtAbFIV-wLe6jK9ndHRHOM0wMzwL16Po98SmOnz9ITjAm-c2axsaUCRTnPpz_Hmx1d8LURgS56BMU17Kw/s1600/1.jpg" /></a></div>
اِنّا لِلّهِ وَاِنّا اِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ</div>
<br />
Kabar duka menyelimuti segenap Civitas Akademika PPTQ Asnawiyyah, salah satu Putri Terbaik PPTQ Asnawiyyah, mantan Ketua Alumni HASANAH (Himpunan Alumni Santri Asnawiyyah) dan juga Pengasuh PP. An-Nur Mranggen, <b>Umi Hj. MUSYAFAAH</b> telah dipanggil oleh Allah SWT tadi pagi sekitar pukul 05.00 WIB, mari kita berdoa semoga beliau husnul khotimah dan mendapatkan tempat yang terbaik di Sisi-Nya. Lahal Fatihah....<br />
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">بسم الله الرحمن الرحيم<br />
<br />
<span style="color: lime;"><br />
<b>(( يااأيتها النفس المطمئنه ارجعي الى ربك راضيةْ مرضيه فادخلي في عبادي وَادخلي جَنتي )) </b></span><br />
<br />
<span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: red;"></span></span></span></span></span></span></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: red;">أتقدم بأحر التعازي للأخت العزيزه ..<span style="color: blue;"><a href="http://www.qatar-photo.com/member.php?u=110" target="_blank">مشافعة ال<span style="color: blue;">حاجة</span></a></span>.. في وفاة المغفور لها بإذن الله عمتها..</span></span></span></span></span></span></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;"><br /></span></span></span></span><span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
الله يرحمها ،، في جنات النعيم  إن شاء الله،، </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
</span></span></span></span>
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم أدخلها فسيح جناتك</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم ارحمها واغفر لها .. </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم اغفر لها وارحمها والهمها الإجابة عند السؤال..</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم ثبتها بالقول الصادق في الآخرة..</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم اغسلها بالماء والثلج والبرد..</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
ونقها من الخطايا كما ينقى الثوب الأبيض من الدنس..</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم ادخلها جناتك يارحمن يارحيم...</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
</span></span></span></span>
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
أشهد ان لا اله الا الله و أن محمد رسوال الله , و إنا لله و إنا إليه راجعون...</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم اغفـر لها وارحمها و اعف عنها واكرم نزلها ووسع مدخلها </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
واغسلها بالماء والثلج والبرد </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
و نقها من الخطايا كما ينقى الثوب الابيض من الدنس </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
و أبدلها دارآ خيرآ من دارها و أهلآ خيـرآ من أهلها و زوجآ خيـرآ من زوجها </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
و قها فتنة القبر وعذاب النار </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
انا لله وانا اليه راجعون</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
إنا لله و إنا إليه راجعون ............... لا إله الا الله</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
</span></span></span></span>
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم ارحمها وعافها واعفو عنها ،، واسكنها فردوسك الاعلى يا رحمن يا رحيم ،، </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
</span></span></span></span>
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
ان لله وانا اليه راجعون ،، </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
الله يرحمها و يتغمد روحها الجنة </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
و يجمعنا بها في مستقر رحمته </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم اغسلها بالماء و الثلج و البرد </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
اللهم تجاوز عن عبدك الضعيف </span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
</span></span></span></span>
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
</span></span></span></span>
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
عظم الله أجرك أختي..</span></span></span></span><br />
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial;"><span style="font-size: large;"><span style="color: black;">
</span></span></span></span></div>
<br />

Umi Hj. MUSYAFA'AH (Mantan Ketua Alumni Asnawiyyah) Meninggal Dunia

اِنّا لِلّهِ وَاِنّا اِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ Kabar duka menyelimuti segenap Civitas Akademika PPTQ Asnawiyyah, salah satu Putri Terbaik PP...

Puisi: "Pondok Ini"

<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72.0pt; text-indent: 36.0pt;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<b><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiWs8qnWVfnc2l-GF15uUHudEo6iT9hkmQvyykpfHEiBXoYgPsKe16_jXjntEwpxR6M6i2wflQO-sNzqgv2wo4Vt90_YvGocH_gozrePJPID8XHzZq3bPMREZz4fwaawu_h0gB1CDR17UQ/s1600/Graphic1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="PPTQ Asnawiyyah Pilangwetan Demak" border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiWs8qnWVfnc2l-GF15uUHudEo6iT9hkmQvyykpfHEiBXoYgPsKe16_jXjntEwpxR6M6i2wflQO-sNzqgv2wo4Vt90_YvGocH_gozrePJPID8XHzZq3bPMREZz4fwaawu_h0gB1CDR17UQ/s200/Graphic1.jpg" title="PPTQ Asnawiyyah Pilangwetan Demak" width="200" /></a></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72.0pt; text-indent: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Pondok
Ini</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Pondok ini …..</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Tak ada kemewahan dunia</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Tak ada tempat untuk berpesta</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Tak ada wak tuk memuaskan harta </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Atau mencari harta benda</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Pondok
ini…..</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Tak
terdengar lantunan lagu-lagu zaman </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Tak
terlihat rusaknya dunia</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Tak
bisa merasakan kehebatan para ahli </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Dan
tak bisa menikmati indahnya negeri ini </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Di pondok ini…..</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Tak terlihat lautan dan muara </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Tak terlihat samudera kadang sahara </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Dan tak terlihat pegunungan hijau </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Atau hutan belantara </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Namun…..</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Di
pondok ini </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Ada
tasbih yang bergelincing lebih hebat </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Dari
semua kemewahan dunia </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Ada
lisan fashih yang menyandungkan lafadz-lafadz suci-Nya</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Ada
lisan yang melantunkan shalawat Nabi</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Hingga
terdengar sampai ke sudut dunia</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">A da
seruan kebaikkan….. </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">tutur
kata yang damai…..</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">HIingga
menentramkan jiwa-jiwa dunia yang gersang</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">ASNAWIYYAH…..</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Ada yang ada padamu…..</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Memberiku lebih yang kumau</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Dari apa yang ku pinta</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Dan…..</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Dari apa yang ada pada dunia…..</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: right;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;">By : Alma
Lisa Malisa</span></b></span></div>

Puisi: "Pondok Ini"

Pondok Ini Pondok ini ….. Tak ada kemewahan dunia Tak ada tempat untuk berpesta Tak ada wak tuk memuaskan harta Atau menca...

CERPEN : "SURYA ADZIKRIYYAT"

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3otfTMwGpIPbf__bhktKbZcJAegS0wLk_psS_1-dSLjAWiW4nxQ0EhvxE9biHVVGvHgsEzhdIgLtIN3Rf0vGkFc1DgE3-kB6viQAKqSdf-_dO-w9sdOocewpGUuklSlwiiygk4PdeKIo/s1600/Mengetahui-manfaat-dan-bahaya-Sinar-Matahari.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="248" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3otfTMwGpIPbf__bhktKbZcJAegS0wLk_psS_1-dSLjAWiW4nxQ0EhvxE9biHVVGvHgsEzhdIgLtIN3Rf0vGkFc1DgE3-kB6viQAKqSdf-_dO-w9sdOocewpGUuklSlwiiygk4PdeKIo/s320/Mengetahui-manfaat-dan-bahaya-Sinar-Matahari.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Segoe Script","sans-serif"; font-size: 16.0pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: Gungsuh;">SURYA ADZIKRIYYAT</span></b><b><span lang="EN-US" style="font-family: "Segoe Script","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: Gungsuh;"> </span></b></div>
<div style="text-align: center;">
<b><span lang="EN-US" style="font-family: "Segoe Script","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: Gungsuh;">Oleh: Anisa Isnaini BW</span></b>

</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“ Berawal dari
facebook baru ku, kau datang dengan cara tiba-tiba…”. Sepenggal lagu untuk masa
lalu.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Cerita cinta
jejaring sosial yang semakin marak merakyat. Persangkaan terhadap perasaan
ternyata meleset dari kehidupan. Tak ada mata yang tersirat hanya kata yang
tersurat.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">AKU CAHAYA
MATAHARI. Ya, itu arti nama ku. “ANA NUR SYAMSA”. Sebuah nama yang menjadi
curahan harapan, yang akan selalu terang dan bersinar dalam segala keadaan
dimasa sekarang hingga masa yang akan datang. Doa orang tua ku atas segala
kebaikan untuk ku.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Hingga detik
ini tidak ada yang berubah. Suara itu tetap begitu terasa lembut. Aroma kasih
sayangnya selalu semerbak sesak penuhi hati. Cintanya tiada kira.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Kali ini ku paksakan. Perlahan tapi pasti aku menyambut panggilan
bunda dengan senyuman. Kebahagiaan yang aku pancarkan dibalik batin yang
awut-awutan sungguh menyiksa perasaan.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“ Ingin bahas masalah perjodohan?”, tanyaku lirih.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“ Duduk dulu tho nduk…”, Abi mencoba ramah.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Tubuh ku gemetar. Aku merasa seperti seorang santri yang tertuduh
dan disidang dua orang keamanan. Aku sudah paham betul maksud mereka memanggil
ku. Pernikahan yang sudah direncanakan tanpa persetujuanku sebelumnya.
Disangkanya aku akan bahagia dengan arjuna pilihan mereka. Huft….memilukan.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“ Dia pernah nyantri?”, aku sedikit menyelidik.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“ Masalah itu tak perlu ditanyakan. Dulu dia santri tulen, alumnus
pesantren Ploso, Jawa Timur, sarjana, dan sekarang jadi kepala sekolah di SMA
Al-Azhar, Semarang. usianya 32 tahun, selisih 7 tahun dengan mu”, abi
memperjelas.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“ Orangnya baik, sopan, tampan, yang terpenting dia sholih, insyaAllah.
Bagaimana? kamu semakin mantap to nduk?”,<span style="mso-spacerun: yes;"> 
</span>bunda menambahi.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Semua persiapan
sudah matang. Aku mengatur nafas sepanjang mungkin, menelan ludah dan berusaha
menganggukkan kepala. Munafikkah aku ini?, ah tidak. Aku hanya ingin buat orang
tua bahagia.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Harus ada
ketegasan untuk perasaan. Ku putuskan berpamitan kembali ke kamar, memutuskan
membunuh cinta ku, menguburnya dalam-dalam. Karena tak mampu aku ungkapkan
penolakan. Mereka sudah terlanjur bahagia dan aku tak mampu melihat ada kecewa
ataupun kesedihan dibinar mata keduanya.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Dengan derai
air mata ku rancang strategi menata hati, mencoba tegar meski sebenarnya hati
ku kacau berantakan.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“Assalamualikum….kak surya, sepenuh hati ana mencintai mu lillah.
Ana harap kaupun demikian, tapi mungkin allah belum berkenan. Tanpa ada
persetujuan dan pemberitahuan, ternyata Ana sudah dijodohkan. Tentu kau
mengerti maksud sms ini. Terimakasih atas segala ikhlas mu pada ku. Beribu maaf
dari ku….”. Pesan terkirim</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Sesaat keponakan ku masuk kamar, sepertinya dia menangkap gelagat
kesedihan yang ku sembunyikan.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“Rima
perhatikan seminggu terakhir ini kak ana murung. kenapa kak”?</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Aku terdiam
mendengar pertanyaan itu. tubuhku masih gemetar dan suaraku parau, cukup lama
rima menunggu sesuatu keluar dari mulut ku.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Permasalahanku ruwet, membuat aku tertekan dengan keadaan.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">sebenarnya aku tak tahu lagi harus bicara dengan siapa, kau saudara
sekaligus sahabat karib ku. Berawal dari facebook…. Aku mengenal seseorang yang
bernama Yuda, singkat cerita, aku mencintainya meski kami belum pernah jumpa,
ketika aku mulai menyambut cinta yang berbeda, ketika api cinta sedang
bergelora, ketika aku berfikir endingnya akan bahagia, ketika detik-detik
kedatangannya akan tiba, ketika semuanya terlanjur terjadi…Tiba-tiba aku harus
musnahkan semuanya. .Aku telah dijodohkan. Tak ada keberaniaan menolaknya, aku
beegitu takut jika ada kecewa membayangkan mereka bersedih saja, aku tak
sanggup. Kata mereka, witing tresno jalaran kulino….., soalnya mereka dulunya
dijodohkan”.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Tangis ku tumpah sore itu, derai air mata mengalir deras, rima jadi
saksi rintihan hati dan dia juga ikut menangis mendengar cerita ku. Handphone
ku bordering, ku buka sms, membacanya dengan isakan tangis dan tubuh yang masih
gemetr. “Wa’alaikumussalam, semoga Allah selalu merahmati kita, sejujurnya
akupun demikian. Rencana Allah lebih dahsyat dari yang kita angan dan inginkan,
turuti saja orang tua demi bakti kita. Setelah sms ini, kita hapus kontak dari
ponsel masing-masing, tak ada yang bersalah dalam hal ini. Wassalam…”.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Matanya berkedip dan tersenyum padaku; setelah akad nikah dengan
lantang dia ucapkan HANAN MAULANA, sekarang dia sah suamiku dimata agama maupun
Negara. Masih tetap senyuman kepalsuanku kepada orang tua, segenap keluarga,
sanak saudara, teman teman dan paratamu undangan saat memberiku selamat.
Seharusnya aku bahagia<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>akal sehatku
sadar bahwa kesedihanku adalah kebodohan, kurang apa coba?. Dia tampan dan
mapan nyaris sempurna, tak ada kebohongan bunda saat memujanya kala itu.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Menjelang malam, untungnya aku sedang berhalangan, jadi tak perlu
repot repot<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>menjelaskan padanya, dosa
besar jika aku menolaknya. aku merasa letih seharian terpajang, ingin segera
masuk kamar, dia mengikuti arah langkahku, aku hanya terdiam.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“Sudah sholat isya’ mas ?”. Ku coba menyapanya</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“Iya, terimakasih”. Untuk kedua kalinya dia tersenyum menatapku
mempesona. Mumpung dia sedang sholat, segesit mungkin aku ganti baju dan
langsung merebahkan badan di tempat tidur, posisi membelakanginya saat dia
disampingku nanti, firasatku benar, dia melakukan hal yang sama denganku
setelah sholat. Posisi menghadapku, tepatnya menghadap punggungku mungkin
berharap aku akan membalikkan badan dan balas menghadapnya, hemmmmm. Tak
terjadi apa apa malam itu, aku lolos.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Fajar. Aku lebih dulu terbangun, sepertinya mandi akan menyegarkan
fikirku.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Keberuntunganku tak berlanjut, terkagetkan, “tidak membangunkanku
sayang…?”, aku terbata bata menjawabnya, ma….maaf mas, ana tak tega kau
terlihat lelap, bagaimana istirahatnya?”</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Berulangkalinya dia menyertakan senyum dan itu artinya terpaksa aku
harus membalasnya. uups….dia mengecupku.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Menyedihkan, hari ke tiga dia membawaku tinggal bersamanya di
perumahan daerah mangkang barat, agak jauh dari tempatnya mengajar, seminggu
sekali jadwal kami adalah pulang ke rumah kami bergantian rasanya aku kasihan
padanya. lama-lama aku tak tahan rayuannya belum bisa luluhkan hatiku. Aku
lebih banyak bungkam ibarat manusiayang menjelma patung, untuk sekedar
tersenyum atau menatapnya saja aku enggan, aku tau dia bingung dengan sikapku,
aku lebih bingung lagi dengan diriku sendiri, mungkin aku matirasa. Pada suatu
malam aku menangis, dia terlihat cemas mengamatiku, menggenggam tanganku
mencoba menenangkan. “Sayang apa kau tak bahagia?”, sulit sekali aku menjawab
pertanyaan sederhana itu, tubuhku gemetar, nafasku tersenggal dan suaraku
menghilang. Mulai ku kendalikan nafas dan mengumpulkan tenaga untuk
mengeluarkan suara.”Maafkan ana mas….!, Aku sendiri tak tau apa yang kurasakan bolehkah
Ana sedikit bercerita ?”</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Tentang facebook dan seseorang yang bernama SURYA SYUHADA.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Semuanya tidak masuk akal memang. Manusia hanya bisa berencana,
tuhan yang menetukan. Aku terdiam sejenak mengambil nafas dan mulai melanjutkan
lagi.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“dulu sebelum
kita menikah, ana jatuh cinta pada seorang pemuda yang tadi ku sebut namanya
lewat jejaring sosial facebook. Tak pernah ada pertemuan nyata antara kami,
tapi aura cintanya menyihirku<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>merasuk
hingga relung hati kedalam. kami sepakat untuk saling saling setia dan
merahasiakannya. Ana bahagia ketika mendengar pernyataan Surya akan langsung
melamar Ana dipertemuan perdana kami. ingin Ana adakan peristiwa mengejutkan,
merancang segalanya sendirian, sempurna. Dibalik kejutan yang Ana persiapkan,
ternyata Allah punya kejutan yang lebih mengejutkan, Kau tahu apa itu mas? dia
tak menatapku untuk kali ini. Hanya tertunduk khusuk menyimak ceritaku dan
menggeleng pelan menjawab pertanyaanku.<span style="mso-spacerun: yes;"> 
</span>Abi menjodohkan Ana dengan anak temannya waktu mondok dulu. Dengan kau
bunga-bunga harapan yang mekar merona seperti tersiram air mendidih membuatnya
layu, lalu mati. Ana tak menyalah siapapun dalam cerita ini, karena sampai
detik inni abi dan bunda tidak tahu menahu tentang semuanya, tak sanggup Ana
melihat mereka kecewa”.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“Maafkan Ana belum bisa mencintaimu mas…., perasaanku hambar,
mungkin ikut hanyut bersama cintaku kepada Surya. Tapi, sungguh Ana sudah tak
ada rasa apapun dengan masa lalu ku itu. Maaf bila selama ini Ana belum
menjalankan ibadah sebagai seorang istri, sekarang semuanya terserah padamu
mas”. Lagi-lagi dia tersenyum menatapku, membuat aku semakin terluka mengingat
segala kebaikannya. “Aku tahu sayang, sejak pertama kau balas senyumku dihari
pernikahan kita, saat malam pertama kita dan malam-malam selanjutnya, saat kau
pura-pura tidur, saat pagi harinya kau bangun lebih awal. Sebenarnya aku tak
tidur semalaman dan pura-pura masih tidur saat kau terbangun, semuanya tersa
ganjil, tapi aku tak peduli dengan semuanya karena aku terlanjur mencintaimu
dan tetap menginginkan kita bersama”.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Aneh, aku tak mengerti jalan pikirnya setelah tahu semuanya <i>kenapa
dia masih mencintaiku?</i> tanyaku dalam hati.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Ku buka sms. “ kak aku ingin berkunjung, ada sesuatu yang ingin ku
ceritakan, salam rindu”.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“aku juga merindukanmu, ku tunggu kehadiranmu” ku balas sms dari
Rima.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Tak ada yang berubah setelah malam itu, tak ada yang berkurang dari
dia sedikitpun. Begitupun aku, masih tetap dengan kebekuanku. Sampai saat ini,
tatapan, perhatian, kelembutan, senyum sapa, dan kasih sayangnya belum bisa mencairkan
hatiku. Aku memang aneh, dia juga.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“Sayang, tadi Rima sms, katanya merindukanmu dan ingin berkunjung”
dia mengawali perbincangan pagi itu. Iya Ana sudah tahu, Rima juga sms ana.
mungkin kalian bisa mengajaknya jalan-jalan agar sidikit rileks”</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“terimakasih
atas sarannya mas, akan Ana fikirkan”<span style="mso-spacerun: yes;"> 
</span>seperti biasanya pagi hari sebelum berangkat kerja dengan lembut ia
mengecup keningku, selama ini aku memang tak pernah menolak kecupannya. Selesai
berberes aku iseng membaca Koran yang tadi aku rapikan, mengisi waktu luang
menunggu Rima datang. Aku merinding dan merintih ikut merasakan derita seorang
wanita yang dibunuh dan jenazahnya dimutilasi oleh suaminya sendiri. Singkat
cerita laki-laki tersebut mengaku membunuh istrinya sendiri karena merasa sudah
tidak puas dengan pelayanan istrinya dan ingin segera menikahi wanita
selingkuhanya. berita di koran itu menyimpan sejuta keajaiban mengawali cairnya
cinta dan menumbuhkan bibit kerinduan.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Lewat berita
tersebut Tuhan menyadarkanku bahwa kita tak mesti mendapatkan yang kita
inginkan. Surya sudah menjadi kenangan,dan ia suamiku, sekarang menjadi sosok
yang sangat kurindukan, Aku ngeri membayangkan hal itu terjadi padaku, dadaku
berdegup kencang, otakku sesak punuh oleh wajah letih suamiku saat pulang
kerja, tapi tetap tersenyum lembut menyapa kebekuanku, tak bisa kupungkiri
bahwa detik ini aku mencintainya, ahh cinta memang menakjubkan. cinta ini tak
hanya bersemi tapi langsung mengakar<span style="mso-spacerun: yes;"> 
</span>tumbuh subur hingga rimbun. Aku berusaha beranjak berdiri, ingatanku
masih penuh dengan wajahnya saat tersenyum, saat bangun malam bermunajat mengadu
pada tuhan, dan saat apa saja tentang dia, tentang semuanya, dengan cepat
otakku mereplay segalanya. Aku mencoba berpikir sejenak lalu melakukan sesuatu
untuk kali pertamanya, ku sms dia “ mas detik ini, dan yang akan datang ana mencintaimu,
maaf kan ana”. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pesan terkirim.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“ting tung….” segera mungkin ku buka pintu untuk Rima, benar-benar
mengejutkan, tubuh itu berdiri tegap, sangat berkarakter, kini semuanya
berbeda, berubah 180 derajat, tatapan dan senyumanya itu ternyata begitu sejuk
dan tenang, secepat <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>kilat dia telah
berdiri dihadapanku. ”sayang, aku ingin mendengarnya”. Aku tersenyum
menatapnya, dan mengatakan ”mas detik ini dan yang akan akan datang ana
mencintaimu, maafkan ana” matanya berkaca-kaca tapi berusaha menyembunyikannya.
Tanpa jeda ia mendekapku sangat erat berbisik lembut mengatakan terimakasih
sayang. Sekarang apa yang ingin kau lakukan? terserah kau mas” ana nnurut.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: inherit;"><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">“assalamu’alaikum” suara Rima membuyarkan kami, “wa’alaikumussalam”
jawab kami serempak kaget seraya mempersilahkan duduk, Rima menyodorkan sesuatu
pada kami. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“undangan pernikahan”,
perlahan kubuka semuanya terasa jelas. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“
Zalum musawwa karima dengan surya suhada” aku menghembuskan nafas. Suamiku
menatapku dalam, mungkin khawatir akan terjadi sesuatu padaku, “bagaimana? “. Tanya
dia, aku hanya tersenyum,, karena aku tahu dia lebih mengerti arti senyumku Rima
tak mengetahui kalau Yuda yang dulu pernah aku ceritakan adalah Surya Suhada,
“tenang mas, dikala senja terang, petang, detik ini dan yang akan datang kau
akan tetap jadi arjuna yang bertahta untukku, batinku, Rima memandang kami
seperti kebingungan. Aku tak menyangka bahwa cinta masa silam berujung pada
persaudaraan untuk kesekian kalinya. Dia suamiku, tersenyum lalu mengecupku.
Terimakasih <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Tuhan…. hari ini penuh
kejutan.</span></span></div>

CERPEN : "SURYA ADZIKRIYYAT"

SURYA ADZIKRIYYAT Oleh: Anisa Isnaini BW “ Berawal dari facebook baru ku, kau datang dengan cara tiba-tiba…”. Sepenggal lagu u...

PEMBERITAHUAN LIBUR IDUL FITRI 1436 H

Assalamualaikum Wr. Wb. Diberitahukan kepada Civitas Akademika Yayasan Pendidikan Islam Asnawiyyah bahwa Jadwal Liburan Idul Fitri telah di...

PROGRAM RAMADHAN FIL MA’HAD PPTQ ASNAWIYYAH DIAKHIRI DENGAN BAKTI SOSIAL

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Tidak terasa kita telah memasuki separo
lebih perjalanan di bulan Ramadhan ini, tak terasa pula program Ramadhan Fil Ma’had
(RFM) yang telah dilaksanakan oleh semua santri PPTQ Asnawiyyah memasuki puncak
acara, seperti kita ketahui bahwa Ramadhan 1436 H kali ini PPTQ Asnawiyyah Pilangwetan
melaksanakan program Ramadhan Fil Ma’had (RFM) mulai tanggal 18 Juni sampai 06
Juli 2015 untuk santri Bin Nadzri, sedangkan untuk santri Bil Hifdzi sampai
tangal 10 Juli 2015.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Hari ini adalah hari terakhir
pelaksanaan Kegiatan RFM, ditandai dengan Bakti Sosial & Ziarah Maqbarah
Sesepuh PPTQ Asnawiyyah pada pagi hari, semua santri ikut melaksanakan Bakti
Sosial dengan Acara bersih-bersih lingkungan sekitar pesantren dan Pemakaman
Umum Desa Pilangwetan, kemudian dilanjutkan Ziarah Qubur. Disamping melaksanakan
Bakti Sosial & Ziarah Kubur, Sore harinya Para santri melaksanakan acara
buka bersama di halaman PPTQ Asnawiyyah, dalam acara tersebut diisi dengan Kultum
yang akan disampaikan oleh Saudari Wirda salah seorang santri yang mempunyai
bakat Muballighoh. Dilanjutkan Sholat Maghrib, Isya’ dan Tarawih dengan
berjamaah. Acara RFM ditutup dengan seremonial peringatan Nuzulul Qur’an yang
menghadirkan pembicara dari kota Semarang, Ibu Nikmah, S.Th.I beliau adalah
pengasuh Pesantren Rumah Qur’an di Semarang.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Suasana Pada penutupan RFM 1436 H
kali ini memang terasa sangat berbeda, banyak santri baru yang membuat suasana
jadi haru, sebab mereka baru pertama kali melaksanakan puasa Ramadhan jauh dari
orang tua, sehingga waktu pelaksanaan banyak yang menangis karena ingat orang
tuanya di rumah, tutur Siyam Wahyuni Lurah PPTQ Asnawiyyah. Namun walaupun
mereka menangis tidak seorangpun santri baru yang mbolos mengikut program RFM
kali ini, mereka tetap mengikuti dari awal hingga akhir, masih kata Lurah
Pondok.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Dengan antusiasnya para santri
dalam mengikuti program RFM Pengasuh PPTQ Asnawiyyah KH. Muhammad Muchozin
berharap program RFM 1436 H kali ini benar-benar dapat menjadi ajang bagi para
santri untuk menempa jiwa untuk menjadi manusia yang <i>akram</i> serta bisa
menjadi sarana santri untuk menambah ketaqwaan kepada Allah SWT. (CAE) </span></div>
<span style="font-family: inherit;">

</span><span style="font-family: inherit;"><br /></span>

PROGRAM RAMADHAN FIL MA’HAD PPTQ ASNAWIYYAH DIAKHIRI DENGAN BAKTI SOSIAL

Tidak terasa kita telah memasuki separo lebih perjalanan di bulan Ramadhan ini, tak terasa pula program Ramadhan Fil Ma’had (RFM) ...

Humor Puasa

<div dir="ltr">
Obrolan puasa:<br />
+ "Puasa ?"<br />
- " iya donk.."<br />
+ "kok tampak seger?"<br />
- " kan barusan ngopi ..."<br />
+ ".Batal donk puasanya !"<br />
- " Siapa?"<br />
+ " ya kamu !"<br />
- " Kata siapa? Nggak ada hadisnya ngopi membatal kan puasaaa!"<br />
+ " Lu gimana sih ! Kan di hadis disebutkan yang membatalkeun puasa di antaranya minum dan makan !!!"<br />
- " Itu sih gw juga tau !"<br />
+ " Kenapa kalau tau kok ngopi ?"<br />
- " Ya kan perlu buat nenangin pikiran..."<br />
+ " Nenangin pikiran tapi puasanya batal, beego !"<br />
- " Kenapa gw yang ngopi  lu jadi marah"<br />
+ " Gw kan ngingetin lu!"<br />
- " Apa untungnya ngingetin yang sama2 lagi puasa ?"<br />
+ "Kan lu batal karena  ngopiiiii!"<br />
- " Kenapa diingetin kalau lu anggap gw batal ?"<br />
+ "Arrrrgh!  Beego lu !"<br />
- " Eh kalau lagi puasa harus bisa nahan nafsu. Marah2, mlotot ngurangin pahala puasa !"<br />
+ " Gimana gw aja.....daripada lu yang Ngopiii !!!"<br />
- "Jadi lebih baik yang nafsu ya daripada ngopi?"<br />
+ " Iya donk.... udah ah, lama2 puasa gw bisa jadi batal....!!<br />
- " Ya udah sana pergi, gw mau ngopi lagi, tadi belum selesai,  flashdisknya udah keburu penuh.....!!</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifQYKOJ6su-BNnOTcHclQ7ZJiuiZq8ZVBniObLXvIyetWHgdZWodqSObjABK0SeFPC3_jsX_7wej0q2HzzzLmxABtRXy9U56GJJbw-cVgZgRZCm1YDeX4fJVrqWFZ9WcpfQm2lZPzEqr8/s1600/humor-ramadhan.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifQYKOJ6su-BNnOTcHclQ7ZJiuiZq8ZVBniObLXvIyetWHgdZWodqSObjABK0SeFPC3_jsX_7wej0q2HzzzLmxABtRXy9U56GJJbw-cVgZgRZCm1YDeX4fJVrqWFZ9WcpfQm2lZPzEqr8/s640/humor-ramadhan.png" /> </a> </div>

Humor Puasa

Obrolan puasa: + "Puasa ?" - " iya donk.." + "kok tampak seger?" - " kan barusan ngopi ..." + ...

Kisah Tiga Santri Mengunjungi New York

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlJMeasDgjLCVb_ntS9XMaaOuoCZ0a3VjNj1aQmJjIhT_WhsY_D_E-UAzJJryi0iFA7xUrSta2rUG-Wlf_xEzAXgH0X37JisHuuCvmC5mKrJ5QCgj3ofPQNMcADTGyQX-EHOlawpTcQRWO/s1600/f-gedung-pencakar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kisah Tiga Santri Mengunjungi New York - PPTQ Asnawiyyah" border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlJMeasDgjLCVb_ntS9XMaaOuoCZ0a3VjNj1aQmJjIhT_WhsY_D_E-UAzJJryi0iFA7xUrSta2rUG-Wlf_xEzAXgH0X37JisHuuCvmC5mKrJ5QCgj3ofPQNMcADTGyQX-EHOlawpTcQRWO/s320/f-gedung-pencakar.jpg" title="Kisah Tiga Santri Mengunjungi New York - PPTQ Asnawiyyah" width="320" /></a></div>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;">Tiga orang santri yang bersahabat karib, mengunjungi salah satu kota paling masyhur di dunia. New York. Kota yang menyambut mereka dengan segala kemegahan dan riuh-rendahnya. Mereka memutuskan untuk menginap di hotel terbaik dan mendapatkan kamar di lantai enam puluh sebuah gedung pencakar langit yang tingginya “Masya Alloh...!”</span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;"><br /></span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;">Kebijakan hotel sangat tegas. Setiap tamu disarankan pulang sebelum tengah malam, karena lift dimatikan pada pukul 24.00. Itulah pemberitahuan yang mereka terima persis sebelum ‘hang out’. Mereka berniat menelusuri keindahan kota besar yang sebelumnya hanya ada dalam angan-angan.</span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;"><br /></span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;">Acara jalan-jalan ternyata sangat mengasyikkan. Waktu berjalan begitu cepat, tak terasa oleh para santri yang mendadak sontak jatuh cinta pada keindahan kota. Mereka mengunjungi berbagai tempat hingga lewat tengah malam. Tiba di hotel, mereka harus menerima kenyataan, lift sudah dimatikan.</span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;"><br /></span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;">“Tak apa, Akhi, kita lewat tangga yang tersedia saja,” kata salah satunya menenangkan, “pada dua puluh lantai pertama biar kuceritakan kisah-kisah lucu dan jenaka!” Kedua sahabatnya tersenyum tanda setuju. “Betul, Akhi, kita ikhlaskan saja,” timpal sahabatnya, “dan di dua puluh lantai berikutnya akan kuceritakan kisah-kisah hikmah.” Kedua karibnya mengangguk-angguk. “Kalau begitu, di dua puluh lantai terakhir, akan kuceritakan kisah-kisah sedih dan muhasabah, Saudara-saudaraku….” santri terakhir mengambil bagiannya.</span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;"><br /></span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;">Mereka memulai dua puluh lantai pertama pendakian dengan gembira. Kisah-kisah lucu menjadi penghibur yang memancing tawa, mengurangi beban akibat mulai membanjirnya keringat dan rasa pegal yang melanda. Di dua puluh lantai berikutnya mereka mendapatkan banyak hal dan hikmah kehidupan. Susah payah, akhirnya mereka akan mulai menapaki dua puluh lantai terakhir.</span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;"><br /></span></h3>
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #333333; font-size: 18px; font-stretch: normal; font-weight: normal; margin: 0px; position: relative; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4;">“Akan kumulai… hhh… kisah sedihku, dengan...,” kata santri yang mengambil giliran terakhir bercerita, “aku lupa..., kunci kamar kita tadi ketinggalan di mobil….”</span></h3>
<div class="post-body entry-content" id="post-body-3920362356152616917" itemprop="description articleBody" style="background-color: white; position: relative; width: 618px;">
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<blockquote class="tr_bq" style="color: #333333; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4; text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Dua puluh tahun pertama kehidupan, kita lalui dengan tawa dan ceria, menikmati semua yang ada di luar sana. Dua puluh tahun berikutnya kita harus bijak mengambil hikmah kehidupan, kala berkutat dengan kerja, rumah tangga, dan anak-anak. Dua puluh tahun berikutnya lagi, kita mulai menemukan uban dan berpikir tentang “akhir dari semua ini”. Alangkah lebih baiknya, jika kita memulai perjalanan dengan mengingat bahwa semua ini akan berakhir, dan tidak menangguhkan ketaatan kepada-Nya di masa-masa akhir, ketika sebagian dari kita tidak punya energi untuk melakukannya.</span></blockquote>
<div style="color: #333333; font-size: 14.8500003814697px; line-height: 1.4; text-align: justify;">
<br /></div>
</div>

Kisah Tiga Santri Mengunjungi New York

Tiga orang santri yang bersahabat karib, mengunjungi salah satu kota paling masyhur di dunia. New York. Kota yang menyambut mereka dengan...